Kamis, 06 Desember 2012

Ciyuss Miapah???

Katanya kamu cinta?
 

Tyuz mengapa ketika Dia memanggil dengan suara yang merdu, kamu tidak segera berlari kepada-Nya?  
Padahal Dia menunggumu dengan penuh kesabaran.  
Tuh, tangan-Nya sudah terbuka untuk menyalami dan memelukmu. Namun, kamu masih asyik dengan gadget ditanganmu dan remote TVmu.
Sungguh, kau telah mengecewakan-Nya!
 


Katanya kamu cinta?
Tyus mengapa berat sekali tanganmu untuk membuka surat cinta dari-Nya.
Ahh, satu bait saja kamu sudah bosan, apalagi satu lembar ? 

Satu minggu cuma bisa baca satu lembar, itupun cuma malam jum'at.
Payah! Koran dan buku berlembar-lembar habis kau baca dalam waktu sekejap. Sungguh tidak adil!






Katanya kamu cinta?
Tyus mengapa undangan-Nya untuk bertemu di malam yang dingin dan sunyi tidak kau gubris?
Itu undangan spesial, tahu?
Di sana hanya ada kau dan Dia. Seperti janji yang telah diutarakan-Nya padamu, Ia akan memenuhi permintaanmu di saat seperti ini. Tunggu apa lagi?
Mintalah apa yang kamu mau! Bergegaslah! Bangun dan pergilah!






Katanya kamu cinta?
Mana buktinya?
Bukankah kalau cinta, mau lakukan apapun yang Dia suka?
Bukankah kalau benar-benar cinta, rela lakukan apapun yang buat kamu dekat dengan-Nya?


Wahai diri ini, berapa lama lagi kamu kan terus begini?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar